Menkeu: Utang Indonesia relatif terjaga di tengah ketidakpastian dunia

- Staff

Senin, 2 September 2024 - 07:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

INFOBAHARI.COM – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan utang Indonesia relatif terjaga di tengah ketidakpastian global dan tingginya tensi geopolitik di dunia.

Sri Mulyani menuturkan utang di berbagai negara di negara maju melonjak dari 70 persen menjadi 112 persen dari produk domestik bruto (PDB), sementara di negara-negara berkembang kenaikan jumlah utang paskapandemi dari 47 persen dari PDB awal 2000 sekarang mencapai 71 persen.

“Jadi kalau dilihat dari perspektif ini, Indonesia masih relatif terjaga,” kata Sri Mulyani dalam Rapat Kerja dengan Komite IV DPD RI di Jakarta, Senin.

Diketahui hingga akhir Juli 2024, rasio utang kembali turun menjadi 38,68 persen yang berarti masih jauh di bawah batas aman yakni 60 persen sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.

Menurut Sri Mulyani, lonjakan utang di berbagai negara tersebut disebabkan oleh ruang fiskal dan ruang moneter yang menjadi sangat menyempit akibat kondisi seluruh dunia yang belum sepenuhnya pulih paskapandemi, dan terjadinya perang serta tensi geopolitik.

Ia mengatakan secara global kondisi 2024 belum menunjukkan adanya perbaikan atau optimisme dikarenakan situasi global masih sama dan bahkan cenderung meruncing karena tensi geopolitik dan peperangan di sejumlah negara.

“Konflik dari negara Amerika Serikat terhadap Tiongkok, kemudian terjadinya fragmentasi dan proteksionisme yang dijadikan sebagai proxy dari kompetisi ini menyebabkan ekonomi dunia juga melemah,” ujarnya.

Selain itu, disrupsi akibat terjadinya perang mengakibatkan terjadinya inflasi meningkat tinggi dan diikuti dengan suku bunga global yang melonjak tinggi, meskipun mulai September 2024 diharapkan akan terjadi penurunan suku bunga terutama di Amerika Serikat. Perang juga bisa menyebabkan disrupsi suplai sehingga harga komoditas melonjak tinggi.

Kondisi-kondisi tersebut menyebabkan pertumbuhan ekonomi dunia melemah. Dana Moneter Internasional (IMF) memprediksi pertumbuhan ekonomi global pada 2024 hanya sebesar 3,2 persen lebih rendah dari tahun lalu, dan pada 2025 akan tumbuh 3,3 persen sama seperti tahun 2023.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Camat Larangan Nasrullah Mengukuhkan Paskibra
Gubernur Banten Andra Soni Raih Penghargaan Lencana Melati Pramuka
Gubernur Banten Andra Soni: Event Olahraga Berdampak Pada Perekonomian
Sukseskan Program Presiden Prabowo, Menimipas Siap Dukung Pemkot Tangerang
Walikota Tangerang Sachrudin Terima Lencana Melati Pramuka
Wagub Banten A Dimyati Natakusumah: Olahraga Langkah Penting Pencegahan Penyakit
Wali Kota Tangerang Pastikan Capaska dan Fasilitas Siap Sambut Upacara HUT RI ke-80
Marching Band Gita Surosowan Banten Ikuti WAMSB Championship 2025

Berita Terkait

Jumat, 15 Agustus 2025 - 04:01 WIB

Camat Larangan Nasrullah Mengukuhkan Paskibra

Kamis, 14 Agustus 2025 - 13:22 WIB

Gubernur Banten Andra Soni Raih Penghargaan Lencana Melati Pramuka

Kamis, 14 Agustus 2025 - 09:18 WIB

Sukseskan Program Presiden Prabowo, Menimipas Siap Dukung Pemkot Tangerang

Kamis, 14 Agustus 2025 - 02:32 WIB

Walikota Tangerang Sachrudin Terima Lencana Melati Pramuka

Rabu, 13 Agustus 2025 - 10:28 WIB

Sekda Provinsi Banten Deden Apriandhi H: Ketahanan Keluarga Fondasi Keberlanjutan dan Keadaban Bangsa

Rabu, 13 Agustus 2025 - 10:11 WIB

Wagub Banten A Dimyati Natakusumah: Olahraga Langkah Penting Pencegahan Penyakit

Rabu, 13 Agustus 2025 - 05:17 WIB

Gubernur Banten Andra Soni Lepas Kontingen PPBKN 2025

Rabu, 13 Agustus 2025 - 02:02 WIB

Wagub Banten A Dimyati Natakusumah Kunjungi Pekan Olahraga Catur Antar OPD Pemkab Tangerang

Berita Terbaru

Camat Larangan Nasrullah Mengukuhkan Paskibra.

Kota Tangerang

Camat Larangan Nasrullah Mengukuhkan Paskibra

Jumat, 15 Agu 2025 - 04:01 WIB

Dinkes Tingkatkan Kapasitas Kader Puskesmas se-Kota Tangerang.

Kesehatan

Dinkes Tingkatkan Kapasitas Kader Puskesmas se-Kota Tangerang

Jumat, 15 Agu 2025 - 02:29 WIB