INFOBAHARI.COM , Tangerang – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus memantapkan komitmennya dalam mewujudkan kota yang lebih bersih, tertata, dan nyaman bagi masyarakat. Hal itu kembali ditegaskan Wali Kota Tangerang, H. Sachrudin, bersama Wakil Wali Kota, H. Maryono Hasan, saat memimpin Rapat Evaluasi Pembangunan bersama seluruh kepala perangkat daerah, camat, dan lurah, Senin (22/9 ).
Dalam rapat tersebut, Wali Kota Sachrudin menekankan pentingnya pengelolaan sampah secara terpadu. Menurutnya, penutupan sejumlah TPS liar, terutama yang berada di tepi jalan raya, merupakan langkah strategis untuk menjaga estetika kota sekaligus mencegah terjadinya banjir.
“Penataan kota tidak bisa setengah-setengah. Penutupan TPS liar bukan hanya soal kebersihan, tapi juga bagian dari upaya mengurangi potensi genangan,” ujar Sachrudin.
Selain sampah, persoalan kemacetan lalu lintas juga menjadi sorotan. Sachrudin meminta Dinas Perhubungan lebih aktif menurunkan petugas di titik rawan macet agar mobilitas masyarakat tidak terganggu. Ia juga menegaskan agar pekerjaan galian pipa yang terbengkalai segera dirapikan, demi menjaga keindahan kota sekaligus kelancaran lalu lintas.
“Penyelesaian masalah perkotaan tidak bisa dilakukan parsial. Semua perangkat daerah, kecamatan, dan kelurahan harus memperkuat koordinasi lintas sektor, bahkan berkolaborasi dengan provinsi hingga pusat, agar solusi yang diambil tuntas dan berkelanjutan,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Maryono Hasan menyoroti aspek administrasi dan keuangan dalam pembangunan. Ia menekankan pentingnya ketepatan serapan anggaran agar program yang sudah direncanakan dapat segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Pembangunan bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga bagaimana pelayanan bisa hadir cepat dan tepat. Karena itu, saya minta seluruh jajaran lebih optimal dalam percepatan administrasi dan penyerapan anggaran,” tegas Maryono.
Maryono juga meminta camat dan lurah lebih responsif dalam menindaklanjuti laporan warga, sehingga pelayanan publik benar-benar dirasakan langsung oleh masyarakat.
Dengan sinergi antara penataan fisik kota dan peningkatan kualitas pelayanan, Pemkot Tangerang berharap dapat menghadirkan tata kelola perkotaan yang lebih modern, ramah lingkungan, sekaligus berorientasi pada kebutuhan masyarakat. (Mela)